Pilihan

Hello world, hampir semua orang dewasa pernah berkata bahwa hidup adalah pilihan. Iya, ini pilihan kita dalam proses kehidupan tapi ini bukan tentang hasil yang akan kita raih. Pilihan ini tentang keberanian dan kesiapan tetapi bukan mengenai salah dan benar. Seperti kata Calne, akal adalah tentang "bagaimana" sementara naluri adalah tentang "mengapa"  Kita dihadapkan pada banyak alternatif yang apabila kita kombinasikan mungkin akan menghasilkan miliaran alur masa depan tentang apa yang akan kita hadapi dan bagaimana nanti kita menghadapinya. Seperti berlari, kita bisa memilih berlari di mesin treadmill atau  di komplek perumahan, memilih ikut perlombaan 10K (hanya demi kaos dan selfie) atau bahkan mungkin ikut  triathlon dan marathon.  Itu semua kembali kepada kita. Hidup tidak pernah flat tapi bersosilasi secara tidak beraturan.
Tapi percayalah sesungguhnya kita tidak memilih, kita hanya merasa memilih.
Mengapa demikian? Karena kehidupan ini bukan tentang ketidaktahuan seperti saat kita menjawab soal tes. Pada kondisi itu, kita bisa berkalkulasi nilai kita seandainya kita benar atau salah. Saya juga percaya semakin flat atau rendah tingkat osilasi kehidupan seseorang maka akan ada suatu titik atau periode dimana akan terjadi lonjakan yang sangat kuat yang mungkin bisa membawa mereka pada ke  sebuah titik nadir yang tidak kita perkirakan.
Kita merasa memilih karena memang kita tidak pernah bisa (dengan sepenuhnya) mengukur resiko-resiko yang kita hadapi, kita hanya mengira-ngira kita bisa menghadapinya. Kita memilih sebuah jalan hanya karna kita merasa bisa mengkalkulasinya atau bahkan tergoda utopia masa depan yang telah ditawarkannya. Padahal sekali lagi hasil pilihan kita akan ditentukan oleh miliaran pilihan lain di dunia ini. Pilihan yang kita rasa benar bisa saja menjerumuskan kita. Jadi seandainya masih punya waktu dalam kehidupan ini, jadilah gila sedikit. Memberontaklah pada kalkulasi dan khianatilah akal dan budi karena sekali lagi ini adalah tentang keberanian dan kesiapan. Keberanian yang menurut Coelho akan membawa kita pada saat-saat magis. Bersiaplah berosilasi, berputar dan bergerak tidak beraturan  karena dengan ini anda akan menjadi pengguna sekaligus sumber energi terbesar dalam kehidupan.Salam Supermie.    

Comments

Popular posts from this blog

Andai Saja

Berbeda